Wali Kota Serang Syafrudin Sepakat dengan DPRD untuk Evaluasi Pengelola Pasar Rau

BantenEkspose.id - Wali Kota Serang Syafrudin, mengaku sepakat dengan DPRD Kota Serang untuk melakukan evaluasi terhadap PT Pesona Banten Persada, selaku pengelola Pasar Induk Rau (PIR).

Wali Kota Serang Syafrudin meyakini bahwa evaluasi ini akan berkontribusi signifikan dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Serang.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Serang Syafrudin dalam pertemuan dengan wartawan di ruang kerjanya. Senin, 11 September 2023.

Baca Juga: Wali Kota Serang Syafrudin dan DPRD Bahas Raperda APBD Perubahan TA 2023

Syafrudin mengungkapkan, dalam pengelolaan pendapatan daerah yang transparan, sangat penting dilakukan sinergitas antara Pemkot Serang dengan pihak legislatif.

"Kami Dewan mengetahui semua tindakan yang dilakukan untuk meningkatkan pendapatan daerah," ungkapnya.

Sementara terkait tudingan bahwa Pemkot Serang memperpanjang pengelolaan PIR tanpa pemberitahuan.

Baca Juga: PT Thermax International Indonesia Buka Lowongan Kerja Cilegon, Ini Syarat Yang Dibutuhkan!

Syafrudin menjelaskan bahwa pihaknya hanya membwrikan rekomendasi perpanjangan Hak Guna Bangunan (HGB) PIR, untuk persyaratan untuk pengalihan Sertifikat Lahan dari Pemerintah Kabupaten Serang ke Pemerintah Kota Serang.

"Kami hanya memperpanjang HGB saja, bukan pengelolaan PIR," tegasnya.

Syafrudin menambahkan, keputusan perpanjangan HGB ini diambil, karena pada Mei 2023, pihaknya menemukan bahwa Sertifikat PIR masih atas nama Pemkab Serang, meskipun pengelolaannya telah diserahkan kepada Pemkot Serang.

Baca Juga: Peti di Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak Diduga Kembali Beroperasi, Kepala Desa Ngaku Tak Tahu

Tujuan yang dilakukan Pemkot Serang untuk balik nama dan menghindari potensi risiko kepemilikan kembali oleh Pemerintah Kabupaten Serang. Kemudian agar pengelolaan lebih maksimal.

"Perpanjangan HGB ini semata-mata untuk melindungi aset daerah, dan tidak ada hubungannya dengan perpanjangan kerjasama dengan PT Pesona," jelasnya.