• Senin, 25 September 2023

Komunitas GMLS Kembali Sosialisasikan Ancaman Potensi Tsunami dan Megathrust, Abah Lala: Bukan untuk Menakuti

- Minggu, 4 Juni 2023 | 00:36 WIB
Komunitas GMLS kembali laksanakan sosialisasi siaga bencana Tsunami dan megathrust di Desa Situregen Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak. (Dok BE/dil)
Komunitas GMLS kembali laksanakan sosialisasi siaga bencana Tsunami dan megathrust di Desa Situregen Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak. (Dok BE/dil)

Bantenekspose.id - Komunitas GMLS (Gugus Mitigasi Lebak Selatan), secara kontinyu mengedukasi masyarakat soal kesiapsiagaan terhadap ancaman potensi Tsunami dan Megathrust.

Berlokasi di Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak, Komunitas GMLS, kini banyak dijadikan lokasi study untuk model kesiapsiagaan terhadap ancaman potensi Tsunami dan Megathrust.

Berkaitan dengan kesiapsiagaan terhadap ancaman potensi Tsunami dan Megathrust, Ketua GMLS Abah Lala, bukan untuk menakut-nakuti, namun sebuah langkah antisipasi.

Baca Juga: Khutbah Jumat Singkat, Pembahasan Tentang Pentingnya Muhasabah Untuk Meningkatkan Kualitas Diri

"Kesiapsiagaan ini adalah langkah-langkah antisipasi untuk masyarakat, sebelum dan sesudah, bila terjadi gempa dan Tsunami," ujar Abah Lala pada Bantenekspose.ID, Sabtu 3 Juni 2023.

Sebabnya, Komunitas GMLS terus memberikan pemahaman kepada masyarakat, agar siapa siaga terhadap ancaman potensi Tsunami dan Megathrust

Terlebih, wilayah pesisir Kabupaten Lebak, seperti halnya pesisir selatan pulau Jawa, harus siap siaga dengan ancaman potensi bencana tersebut.

Baca Juga: Wisata Kebun Teh Cikuya di Lebak, Bisa Jadi Pilihan Berlibur Bareng Keluarga atau Kekasih Tercinta

Berkaitan dengan edukasi masyarakat ini, pada Sabtu kemarin 3 Juni 2023, GMLS kembali melakukan edukasi bencana terhadap masyarakat Desa Situregen Kecamatang Panggarangan Kabupaten Lebak.

Pada kegiatan tersebut, hadir dari BMKG Pusat, Statsiun Geofisika BMKG Tangerang wilayah 2 Provinsi Banten.

Sebelumnya, bersama Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMN Tangerang, GMLS juga menyosialisasikan pentingnya siaga terhadap bencana.

Baca Juga: PT YCH Indonesia Sedang Buka Lowongan Kerja Cilegon, Simak Syaratnya!

Menurut Abah Lala, pentingnya sosialisasi siaga bencana, agar masyarakat bisa mengetahui tanda-tanda bencana Tsunami, serta memahami kesiapsiagaannya.

"Materi Kesiapsiagaan soal kebencanaan sudah kami sampaikan melalui pemberdayaan sosial terhadap masyarakat di desa," terangnya.

"Kegiatan yang terus dilakukan ini, bukan beraerarti menakut-nakuti, tetapi lebih pada kehati-hatian dan kewaspadaan kita mengenai bencana ini," tambahnya.

Halaman:

Editor: Saeroji Al Ghazaly

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X