Bantenekspose.id - Teks khutbah Jumat kali ini, membahas tentang perlunya mendalami kandungan makna Ar Rohman dan Ar Rohim.
Bagi umat Islam, Asmaul Husna ini, Ar Rohman dan Ar Rohim, sangat akrab karena terdapat juga dalam surat Al Fatihah.
Sebagai muslim kita perlu mendalam makna Ar Rohman dan Ar Rohim, karena diangkat dalam bahasan khutbah Jumat ini.
Melalui khutbah Jumat ini, diuraikan kandungan makna Ar Rohman dan Ar Rohim, yang penting untuk umat Islam.
Berikut ini teks khutbah Jumat tentang perlunya mendalami kandungan makna Ar Rohman dan Ar Rohim.
Khutbah Pertama:
Baca Juga: Al Quran Surat Ali Imran Ayat 15, Berikut Terjemah dan Tasir Ayat, Kabar Baik Bagi Yang Bertakwa
اْلحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَرْسَلَ رَسُوْلَهُ بِالْهُدَى وَدِيْنِ الْحَقِّ لِيُظْهِرَهُ عَلَى الدِّيْنِ كُلِّهِ وَكَفَى بِاللَّهِ شَهِيْدًا أَشْهَدُ أَنْ لاَإِلهَ إِلاَّاللَّهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ، أَمَّا بَعْدُ: فَيَا عِبَادَ اللَّهِ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللَّهِ وَقَالَ اللَّهُ تَعَالَى فِيْ كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ: يَآأَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا اتَّقُوْا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ، وَقَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: اِتَّقِ اللَّهَ حَيْثُمَا كُنْتَ وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا وَخَالِقِ النَّاسَ بِخُلُقٍ حَسَنٍ
Hadirin Sidang Jumat Rahimakumullah
Pertama, marilah kita panjatkan puji dan syukur kita kepada Allah Subhanahu wa ta’ala atas segala nikmat dan karunianya. Terutama nikmat Iman dan Islam, sehingga karena keduanyalah langkah kaki kita mudah digerakan ketempat ini untuk menjalankan ketaatan kepada-Nya.
Baca Juga: Al Quran Surat Al Qasas Ayat 15 dan Terjemah Dilengkapi Tafsir Ayat: Penyesalan Nabi Musa AS
Untuk itu, mari kita wujudkan bentuk syukur terbaik itu dengan selalu meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah Subhanahu wa ta’ala. Sahabat Abu Hurairah Radhiyaallahu ‘Anhu mengilustarikan makna takwa dengan permisalan berhati-hati dalam menjalan hidup sebagai berikut:
”Pernahkah engkau melewati suatu jalan dan engkau melihat jalan itu penuh dengan duri? Bagaimana tindakanmu untuk melewatinya?”
Orang itu menjawab, ”Apabila aku melihat duri, maka aku menghindarinya dan berjalan di tempat yang tidak ada durinya, atau aku langkahi duri-duri itu, atau aku mundur.” Abu Hurairah cepat berkata, ”Itulah dia takwa!” (HR Ibnu Abi Dunya).
Artikel Terkait
Khutbah Jumat Singkat, Tentang Kecintaan Hamba Kepada Allah SWT
Teks Khutbah Jumat Tentang Mendalami Makna Sabar Yang Sebenarnya.
Teks Khutbah Jumat Tentang Pentingnya Sifat Malu Bagi Seorang Muslim
Khutbah Jumat Singkat Tentang Kelembutan Nabi Muhammad SAW
Teks Khutbah Jumat Membahas Bahayanya Sikap Sombong dan Keutamaan Tawadhu
Khutbah Jumat Singkat Tentang Bencana Alam dan Perbuatan Manusia
Teks Khutbah Jumat, Tentang Cara Menggapai Hidup Berkah Dengan Takwa
Teks Khutbah Jumat Singkat Tentang Pentingnya Menjaga Kelestarian Lingkungan
Teks Khutbah Jumat Singkat, Tentang Keadilan Sosial Dalam Tinjauan Islam
Teks Khutbah Jumat Singkat, Tentang Tiga Amalan Kebaikan di Bulan Safar