Husein Ali Rafsanjani Guru ASN di Kabupaten Pangandaran yang Viral, Urungkan Niat Mengundurkan DIri

- Sabtu, 13 Mei 2023 | 17:30 WIB
Husein Ali Rafsanjani guru ASN di Kabupaten Pangandaran (Tangkapan layar instagram @husein_ar)
Husein Ali Rafsanjani guru ASN di Kabupaten Pangandaran (Tangkapan layar instagram @husein_ar)

Bantenekspose.id - Husein Ali Rafsanjani guru ASN di Kabupaten Pangandaran, yang mengungkap dugaan pungli di lingkungan Pemkab Pangandaran tak jadi mengundurkan diri.

Sebelumnya, Husein Ali Rafsanjani guru ASN di Kabupaten Pangandaran viral berniat  mengundurkan diri, karena mengalami berbagai tekanan.

Namun, setelah bertemu dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Husein Ali Rafsanjani guru ASN di Kabupaten Pangandaran tak jadi mengundurkan diri.

Baca Juga: Gandeng UIN STS Jambi, Muamalat Institute Sampaikan Literasi Keuangan Syariah pada Mahasiswa

Belakangan ini viral di media sosial, Husein Ali Rafsanjani guru ASN di Kabupaten Pangandaran berniat mengundurkan diri.

Niat mengundurkan diri guru muda tersebut, karena mendapat tekanan, setelah mengungkap dugaan pungli di di lingkungan Pemkab Pangandaran.

Gegara mengungkap dugaan pungli tersebut, Kepala BPSDM Pangandaran menyebut, Husein Ali Rafsanjani dari awal tak ingin jadi PNS, cuma disuruh ibunya.

Baca Juga: Dahsyatnya Khasiat Daun Kelor, Membantu Penyembuhan Penyakit Kanker

Husein mengungkapkan di akun media sosialnya, seteleah mengungkap dugaan pungli, mendapat berbagai tekanan.

"Saya mohon, untuk jangan pernah ada lagi hal semacam ini, setelah nanti mungkin saya tidak menjadi bagian dari ASN Kabupaten Pangandaran," kata Husen, melalui akun tiktonya @husein_ar.

Awal kejadian. seperti diungkap Husein, saat dirinya menanyakan anggaran yang diminta instansi saat melakukan latihan dasar CPNS 2020.

Baca Juga: Teks Kultum, Kuliah Tujuh Menit Tentang Hakikat Bersyukur Kepada Allah SWT

Menurut sosok guru muda ini, penarikan anggaran tersebut tidak jelas tujuannya, dan menduga adanya pungli.

Usai menerima surat tugas, tiba-tiba seminggu sebelum Latsar dirinya diminta membayar uang transpor.

Padahal dirinya pada saat itu berangkat menggunakan sepeda motor pribadi. Ikut tidak ikut harus tetap membayar.

Halaman:

Editor: Saeroji Al Ghazaly

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X