Kritik Bima Yudho Saputro Terhadap Pemda di Lampung, Al Muzzammil Yusuf: Substansinya Bagus

Bantenekspose.id - Kritik tiktokers Bima Yudho Saputro terhadap terhadap pembangunan di Provinsi Lampung, substansi kritiknya bagus.

Hal tersebut disampaikan anggota DPR RI dari Fraksi PKS asal Dapil Lampung, Al Muzzammil Yusuf

Menurut Al Muzzammil Yusuf,Bima Yudho Saputro merupakan sosok anak muda Lampung yang terdidik dan kritis.

Baca Juga: Loker Batam, PT BFI Finance Indonesia Buka Lowongan Kerja, Posisi ini Gajinya Hingga Rp6 Juta, Simak Syaratnya

“Bima ini memanfaatkan trend medsos untuk mengkritik Pemerintah daerah kelahirannya dengan gaya bahasa anak muda, sehingga cepat viral," kata Al Muzzammil .

Ia mengakui, bahwa substansi kriti yang disampaikan Bima bagus. Hanya beberapa pilihan kata saja yang kurang pas.

"Mungkin beberapa pilihan kata saja yang kurang pas. Ya itu bisa kita masalahkan, tapi bisa juga kita maklumi,” ungkapnya, dikutip dari laman fraksi PKS.

Baca Juga: Contoh teks Khutbah Idul Fitri Membahas Tentang Budaya Mudik dan Pentingnya Sungkem Kepada Kedua Orang Tua

Ketua Bidang Politik Hukum dan Keamanan DPP PKS ini menilai, ekspresi Bima tersebut lahir dari rasa cinta dan peduli anak muda kepada daerahnya.

“Saya kira Pemda Lamtim, Gubernur Lampung dan aparat hukum lebih bijak untuk ‘colling down’. Tidak perlu bawa ke ranah hukum,” ucapnya.

Pemda, sambung Almuzamil, perlu memberikan jawaban yang proporsional, sehingga terjadi dialog publik.

Baca Juga: Contoh Teks Kultum, Kuliah Tujuh Menit Membahas Tentang Pentingnya Bersikap Jujur

Dengan dialog publik, lanjutnya, warga bisa tahu agenda pembangunan Pemda, dengan berbagai kesulitan dan keterbatasannya, sambil memperbaiki kinerja.

"Bu Wagub Lampung sudah menyambut dialog publik tersebut. Saya kira ini dinamika yang bagus,” imbunya.

Dengan cara ini, kata Al Muzzammil, pihaknya menilai justru akan baik untuk pelibatan publik; sarana komunikasi politik Pemprov dan pemda dan sekaligus bisa mengundang perhatian pemerintah pusat terhadap pembangunan di Lampung.